Sejak dari asal mulanya, yang Allah menghendakinya ialah agar manusia menjadi hamba Allah. Yang tidak mengindahkan apa yang dikehendaki Allah dengan ajaran hidup bagi manusia itu adalah seperti binatang ternak.
Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang tidak mau berurusan (dengan ajaran Allah). (QS. 7/Al-A'raaf : 179)
Oleh banyak dari kalangan setan jin dan setan manusia, kehendak Allah itu ditentang dan dilawan.
Kepada orang-orang Yahudi, Allah memberikan yang diantaranya ialah 1).Al-Kitab (Taurat dan Injil); 2). Kekuasaan pembawa missi kenabian (Sunnah kenabian); 3). Kenabian, 4). Rizki yang baik, 5).Keunggulan atas sekalian alam semesta, maka orang-orang Yahudi memilih nomor 4) dan nomor 5) yang bersifat duniawi dan memecah belah institusi nomor 1), 2) dan 3) dengan menjadikan manusia non 'ushbah/insiders Yahudi konspirator sebagai manusia ternak untuk dikonspirasi dalam permainan game.
BACA SELENGKAPNYA